Selasa, 13 November 2012

Joglo, Rumah Tradisional,Model Internasional

Indonesia sangal kaya akan budaya dan tradisi. Dari tempat wisatanya yang sangat  beragam sampai dengan adatnya yang unik. Kita sebagai warga indonesia harus berbangga dengan apa yang kita miliki. Selain yang disebutkan diatas, Indonesia juga memiliki beberapa keunikan dan keragaman rumah adat yang dimiliki masing - masing daerah. Salah satu rumah yang bisa dikatakan unik dan menarik adalah rumah adat masyarakat Jawa dan khususnya adalah Daerah Istimewah Yogyakarta. Rumah yang biasa disebut Joglo oleh masyarakat Yogyakarta ini memiliki beberapa keunikan. Salah satu yang bisa dilihat adalah gaya arsitekturnya yang menarik. Rumah Joglo bisa disebut Rumah Tradisional dengan Interior Internasional.
Rumah ini pada jaman dulu adalah rumah mewah yang hanya dimiliki orang - orang yang memiliki harta melimpah. Kraton Yogyakarta sendiri juga memiliki bangunan serupa yang berada paling depan di area kraton. Rumah ini difungsikan sebagai gedung pertemuan pejabat kraton untuk membahas suatu permasalahan dalam lingkungan kraton.
Karena beberapa faktor seperti properti apapun bisa masuk dan cocok dalam rumah ini.
Selain hal diatas ada yang unik dari pembangunan rumah ini, bentuk bangunan yang biasanya berupa persegi dengan atap segitiga dirancang sangat sederhana dan tidak menggunakan paku untuk penguat bangunan. Yang berfungsi sebagai penguat bangunan disini adalah beberapa potongan kayu yang dibentuk memanjang dan dimasukkan dalam sambungan - sambungan kayu sebagai pasak. Dengan kondisi rumah tradisional tetapi memiliki gaya yang lebih moderen ini banyak pengusaha hunian atau perhotelan mencontoh kontruksi banguan joglo ini untuk menarik wisatawan. Selain ramah lingkungan rumah joglo yang memiliki interior Internasional ini seakan-akan akan asli. Bagi anda yang menghuninya akan terasa berada diperkampungan tradisional yang nyaman dan tenang.
Sementara bentuk bangunan yang berbentuk persegi ini menjadikan joglo memiliki tiang penyangga berjumlah 4 buah. Rumah ini biasanya memiliki dua bagian yakni bagian dalam dan luar. Bagian Dalam yang memiliki ruang lebih tertutup dari pada luar berfungsi sebagai tempat tinggal, Sementara untuk bagian teras yang tidak berdinding sering difungsikan sebagai pendopo atau tempat berkumpul serta pertemuan-pertemuan penting yang diselenggarakan oleh pemilik rumah. Untuk tata ruang dibagian halaman biasanya rumah joglo ini memiliki beberapa halaman yang luas dan kosong untuk difungsikan sebagai taman. Ini bertujuan untuk mempercantik penampilan rumah agar lebih alami dan nyaman untuk dihuni

Tidak ada komentar:

Posting Komentar